Pandangan Tentang Kehidupan Dj Yang Dinilai Gemerlap

Pandangan Tentang Kehidupan Dj Yang Dinilai Gemerlap : Saya yakin masih banyak DJ atau orang yang berkecimpung di dunia malam masih memegang teguh norma yang berlaku.Menekuni sebuah profesi memanglah suatu pilihan untuk menjalani hidup.Bahkan, tak jarang sebuah profesi kadang menentukan status sosial dari masing-masing individu.Walau belum jelas ukurannya, stigma tertentu terhadap sebuah profesi kerap kali ditemui. misalnya DJ (Disc Jockey). Mungkin gelar atau predikat DJ bisa diperoleh melalui pendidikan yang terkesan formal ataupun otodidak. ( indowarehousedj.com )

Tapi, hal ini tentu berbeda dengan beberapa gelar seperti Sarjana, Master, atau bahkan Doktor sekalipun.Seseorang bisa meraih predikat DJ atas kepiawaiannya mixing berbagai macam karakter musik.Yang jelas, untuk menjadi seorang DJ biasanya diawali dari rasa cinta individu terhadap musik.Gemerlap malam memang menyimpan kisah tersendiri. Apalagi kehidupan di kota besar yang tersebar di Indonesia..Misalnya Jakarta, Pengaruh budaya barat begitu kental mewarnai dalam roda kehidupan. Alhasil, laju kehidupan di kota besar seakan tak pernah mati.Indikasi ini terlihat dari menjamurnya nite club dan café yang rata-rata beroperasi hingga dini hari.,ada juga yang sampai siang, dan Tempat hiburan malam memang tak lepas dari aksi para DJ (Disc Jockey) yang selalu memberikan atmosfir tersendiri.Dengan keahlian “menyulap” lagu dari panggung / counter dj ,

DJ kerap kali mampu membawa pengunjung untuk larut dalam alunan musik kreasinya.Warna dan karakter musik sang DJ memang variatif dan mempunyai ciri khas tersendiri. Keberadaan DJ dalam bisnis hiburan bisa dikatakan hal yang primer.Sama halnya dengan artis atau band, DJ memiliki penggemar tersendiri di dunia hiburan malam.Seorang DJ harus mampu memandu ratusan atau bahkan ribuan pengunjung. Bahkan, ini merupakan tantangan bagi seorang DJ.Belum lagi gemerlap laser yang dipadukan dengan dentuman music seakan memacu adrenalin. disitulah seorang DJ harus peka dan selalu berimprovisasi di tiap aksinya. “Itu karena kita nggak tahu lagu seperti apa yang harus kita mainkan.Yang jelas kalau penonton masih kelihatan kaku, ya kita harus cari lagu lain supaya suasananya lebih hangat lagi.Biasanya, seorang DJ selalu mengawali dengan musik yang sedikit mellow.Namun, sekitar setengah jam get more info berikutnya pemandangan pun berubah. Seluruh pengunjung terlihat begitu reaksionis.Mereka seakan mempunyai motor dalam tubuhnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *